BULELENG - Dandim 1609/Buleleng Letkol Arh Tamaji, S.Sos., M.I.Pol bersama undangan lainnya ikut hadir memeriahkan Semarak Buleleng Bangkit Puncak Hari Ulang Tahun Ke - 419 Kota Singaraja.Kamis, 30/03/23
Kegiatan yang digelar dilapangan Bhuana Patra Singaraja, Jln. Udayana, Kel.Banjar Jawa, Kec.Buleleng, Kab.Buleleng dengan tema "Kuat dan Bangkit Bersama" yang diselenggarakan oleh Pemkab.Buleleng dihadiri oleh Gubernur Bali (Dr. Ir. Wayan Koster, M.M) beserta istri dengan jumlah pengunjung ± 5.000 orang
Penayangan Video Ucapan HUT Kota Singaraja ke - 419 (Kab.Bangli, Kab. Badung, Kota Denpasar, Kab.Gianyar dan Masyarakat) dilanjutkan dengan sambutan Pj. Bupati Buleleng yang intinya bahwa puncak perayaan HUT ke - 419 Kota Singaraja pada Tahun 2023 ini dikemas dengan konsep yang berbeda dibandingkan perayaan pada tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, pada malam puncak perayaan HUT Kota Singaraja, Pemerintah Kabupaten Buleleng menyelenggarakan malam kebersamaan Semarak Buleleng Bangkit, dengan mengundang masyarakat secara terbuka sehingga hari jadi Kota Singaraja bisa memberi makna kebanggaan dan dinikmati oleh masyarakat Kabupaten Buleleng. Jika perayaan pada tahun-tahun sebelumnya hanya ada resepsi bagi para pejabat tahun ini, malam ini, seluruh masyarakat diajak untuk menikmati kebersamaan di lapangan Bhuana Patra Singaraja. Sejumlah UMKM yang telah dikurasi, dipersiapkan untuk menyajikan makanan maupun kudapan khas Buleleng terbaiknya" Ucap Pj. Bupati Buleleng
Kita sadari bersama UMKM adalah penggerak ekonomi yang harus selalu difasilitasi tidak hanya UMKM kuliner pada acara malam kebersamaan perayaan HUT Kota Singaraja ke - 419 ini turut pula dilibatkan UMKM yang bergerak di bidang sandang, papan dan lainnya berbaur menyemarakkan malam kebersamaan perayaan HUT ke - 419 Kota Singaraja. Untuk menyajikan bahwa UMKM di Kabupaten Buleleng adalah sebuah potensi ekonomi yang menggerakkan Buleleng ke arah yang lebih maju" tambahnya
Samping itu guna memeriahkan perayaan hari ulang tahun kota Singaraja tahun ini ditampilkan pagelaran pagelaran Seni tarian yang khas dari Kabupaten Buleleng banyak tarian-tarian tradisional yang memiliki nilai seni tinggi yang merupakan ciptaan maestro Kabupaten Buleleng kita menginginkan pada kegiatan-kegiatan resmi di Kabupaten Buleleng tarian-tarian ciptaan maestro asli Buleleng lah yang ditampilkan untuk menjadi kebanggaan dan untuk dilestarikan
Dalam kesempatan yang berbahagia ini dapat kami sampaikan bahwa tema peringatan HUT ke - 4 19 Kota Singaraja tahun 2023 adalah kuat dan Bangkit Bersama di mana kata kuat merupakan akronim dari kreatif, unggul, adaptif dan tangguh
Tema ini mempunyai makna yang mendalam yaitu dengan doa dan harapan besar masyarakat Kota Singaraja, siap dalam menghadapi perkembangan situasi dan zaman bersama wujudkan kesejahteraan menuju kebangkitan Kota Singaraja
Pada kesempatan tersebut Gubernur Bali juga memberikan sambutan sekaligus Pencanangan Puncak Semarak Buleleng Bangkit yang ditandai dengan penyalaan kembang api, yang intinya Sebagai umat beragama marilah kita menghaturkan puja pangastuti angayu bagia kehadapan Hyang Widhi Wasa/ Tuhan Yang Maha Esa, karena atas asung kerta wara nugraha-Nya, kita sekalian dapat berkumpul pada hari ini serta diberikan kekuatan dan keselamatan guna bersama-sama mengikuti acara “Peringatan Hut Kota Singaraja Ke-419”, dalam keadaan sehat dan berbahagia
Pada kesempatan yang berbahagia ini Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh komponen masyarakat dan seluruh jajaran Pemerintahan Kabupaten Buleleng yang telah berperan aktif, bahu membahu berupaya untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan bahagia secara sekala dan niskala, memberikan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat di Kabupaten Buleleng pada khususnya dan Provinsi Bali pada umumnya
Pada peringatan HUT Kota Singaraja Tahun 2023 dengan mengusung tema “Kuat dan Bangkit Bersama” memiliki makna antara lain, kuat dapat diartikan sebagai tidak mudah goyah atau terpengaruh dan teguh pada pendirian dalam menghadapi semua tantangan dan rintangan. Bangkit bersama memiliki makna bangun dari keterpurukan bersama-sama. Kuat dan Bangkit Bersama memiliki nilai semangat yang sangat relevan dalam upaya kita untuk membangun dan berusaha kembali untuk bangkit dari keterpurukan yang sudah melanda dunia ini selama hampir 3 tahun lamanya dan dalam kondisi ini kita harus kembali bersatu padu, saling tolong menolong, menghargai keberagaman dan kebersamaan dalam membangun daerah tanpa harus terpisahkan oleh sekat-sekat yang memungkinkan kita menjadi tercerai berai. Sehingga momentum ini kita manfaatkan sebaik mungkin untuk dapat membenahi dan meningkatkan perekonomian serta kesejahteraan masyarakat
Usia 419 tahun dalam perjalanan sebuah Kabupaten menunjukkan usia yang sangat matang dan teruji dari berbagai pengalaman. Untuk itu saya harapkan pelaksanaan peringatan Hari Lahir Kota Singaraja ini, bukanlah kegiatan seremonial belaka, namun hendaknya merupakan momentum untuk introspeksi dan perencanaan ke depan yang lebih baik demi terwujudnya masyarakat Buleleng yang mandiri, sejahtera, berdaya saing dan berlandaskan Tri Hita Karana sebagai bagian dari masyarakat Bali era baru
Dengan momentum Hari Jadi Kota Singaraja Ke-419 saya menegaskan kembali bahwa Pembangunan Kabupaten Buleleng merupakan bagian integral dari pembangunan Daerah Bali. Sangat relevan dilakukan yang bersinergi dengan kebijakan pembangunan Provinsi Bali yang Terpola, Menyeluruh, Terencana, Terarah dan Terintegrasi sejalan dengan Visi Provinsi Bali yaitu : “Nangun Sat Kerthi Loka Bali" melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana yang mengandung makna “Menjaga kesucian dan keharmonisan Alam Bali beserta isinya, untuk mewujudkan kehidupan krama dan gumi Bali yang sejahtera dan bahagia, sekala-niskala" sesuai dengan prinsip Trisakti Bung Karno : Berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan” menuju Bali Era Baru yang ditandai oleh 3 (tiga) dimensi capaian tujuan kehidupan yaitu :
1) Terpeliharanya keseimbangan alam, krama, dan kebudayaan Bali (GENUINE BALI)
2) Terpenuhinya kebutuhan, harapan, dan aspirasi krama Bali di dalam berbagai aspek kehidupan.
3) Terantisipasinya berbagai permasalahan dan tantangan baru yang muncul baik yang berdampak positif maupun negatif.
Melalui kesempatan ini, dapat Saya sampaikan bahwa tatanan kehidupan baru yang holistik menuju Bali Era Baru, akan segera terwujud apabila adanya komitmen bersama antara Pemerintah Daerah dan DPRD Kabupaten Buleleng, yang didukung oleh segenap komponen masyarakat, serta melalui koordinasi dan sinkronisasi program pembangunan antara Pemerintah Kabupaten Buleleng dengan Pemerintah Provinsi Bali, Kabupaten Buleleng akan berkembang maju menuju kemajuan yang dicita-citakan sebagai bagian dari Bali yang sejahtera dan bahagia secara sekala dan niskala" demikian Sambutan Bapak Gubernur Bali
#Kodam_IX_Udayana#Korem163Wsa#TNI_AD#Puspen_TNI#infobali#infotni #bersamarakyattnikuat
